H.Bodin Anggota Komisi III,Menampik Tudingan PJ.Bupati Bekasi Suap   Anggota DPRD Dengan Proyek Aspirasi

banner 468x60

Oleh: Rizqy Baidawi

Agts : 4 – 2023

H.Bodin Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi

Cikarang Pusat – berabonews.com

H.Bodin menampik tudingan suap proyek yang melibatkan puluhan anggota DPRD Kabupaten Bekasi. Ia menyatakan bahwa pemberitaan tersebut hanya bertujuan untuk mempengaruhi opini publik tanpa melakukan konfirmasi atau klarifikasi kepada pihak-pihak yang terlibat. merasa keberatan dan menyayangkan dengan cara pemberitaan yang tidak mengedepankan asas praduga tak bersalah dan tidak melakukan uji kebenaran informasi.

Seharusnya sebelum diberitakan konfirmasi dulu dong, kode etik jurnalistiknya harus diterapkan sebagai jurnalis, pakai azas praduga tak bersalah tidak langsung menghakimi dan membuat opini, mencantumkan nama nama anggota dewan dan jumlah nilai proyek dan data- datanya tidak relevan,tukas Bodin, Jum’at ,(04/08/23)

Saya tidak tahu dari mana munculnya data tersebut dan ini sangat tidak benar, tandasnya.

Ia menekankan bahwa menyebutkan nama-nama anggota DPRD dalam daftar penerima suap proyek tanpa adanya bukti yang jelas adalah sikap yang tidak adil dan penilaian sepihak.

Bodin juga menyayangkan dampak buruk yang mungkin timbul dalam masyarakat akibat pemberitaan yang tidak bertanggung jawab. Ia berencana untuk mengajukan masalah ini kepada Dewan Pers dan berdiskusi dengan rekan-rekan di Dewan lainnya. Dan fraksi harus segera Menanggapi masalah ini .

Rapat Paripurna bersama Pj Bupati Bekasi, Bodin menjelaskan bahwa rapat tersebut sudah sah sesuai dengan aturan karena telah dihadiri oleh 34 anggota DPRD.lanjutnya

Ia menyarankan media agar berimbang untuk juga menanyakan tentang ketidak hadiran anggota DPRD dalam rapat tersebut, mengingat Rapat Paripurna adalah kewajiban Dewan yang diatur dalam Tatib, katanya.

Bodin berharap agar masyarakat tetap tenang dan politisi bermain secara damai menjelang tahun politik. Baginya, perbedaan pendapat dan pandangan adalah hal yang biasa dalam demokrasi, satu musuh terlalu banyak seribu kawan masih kurang, tutup Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi dari fraksi Garinda. (R1)

"

Pos terkait

"

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *